Langkah yang MenAntang

Ini sekedar cerita tentang apa ajah yang sudah g alami hari ini.....

Sabtu, 27 Desember 08,

Pagi ini terasa begitu sunyi, dingin yang menusuk persendian,tidak seperti yg biasa ku alami tiap pagi....tidak terdengar pula kicauan burung disana....Mata pun masih enggan membuka, walau alarm sudah berteriak berulang-ulang.Dengan sedikit di paksakan, ku buka mata ku dan bergegas ke kamar mandi, karena pikir ku hari ini ada pekerjaan yg sudah menanti dan tidak boleh terlambat sedikit pun...Tak lama kemudian aku pun sudah siap untuk melangkah pergi, dan tidak lupa berdoa terlebih dahulu.Ku stater motor ku yang selalu setia menemani kemanapun aku pergi....segera aku pun gas motor ku melaju kencang membelah sunyi nya jalan raya pagi ini...begitu lengang, dan matahari pun terlihat enggan mengumbar cahaya nya. Semuanya terlihat lancar-lancar saja, kilometer demi kilometer kulalui begitu cepat, sampai udara terasa menampar wajahku...Tapi tak ku hiraukan semua itu...Tak terasa pula aku hampir sampai di tempat tujuan, namun masih ada beberapa rintangan yang mesti kulalui yaitu adanya beberapa rute jalan di tutup, padahal itu jalan pintas bisa bikin cepat nyampe tujuan...di tambah rusak nya jalan yg kulalui, tapi karena serasa di kejar oleh waktu, tak kuhiraukan smua halangan itu....sampai tiba di suatu daerah (aku sendiri tidak tahu nama daerah tersebut) yang sudah rusak parah jalannya. Dan ketika kulalui jalan itu, tiba2 terdengar suara "KraK" seperti benda keras yang pecah/hancur...sesegera mungkin aku menepi ke bahu jalan, dengan perasaan bingung, cemas, ku beranikan diri untuk cek kondisi motor ku...Dan sesuatu membuat ku terkejut, ternyata schokbreker(bener ga yah tulisannya hehehehe) motorku patah di bagian kanan nya...dengan agak panik aku berusaha untuk tenang...kulihat sekeliling, tidak banyak kendaraan yg lewat. But Thanks God tiba-tiba ada orang yang menghampiri memberitahukan kalo ada bengkel yang bisa membantu permasalahan ku...dan bengkel itu pun tidak begitu jauh dari TkP..ku bawalah motor ku kesana...namun yg jadi permasalahan lagi, bengkel itu belum buka alias masih tutup karena masih terlalu pagi...Tak henti-henti aku terus memperhatikan jam tangan yang sudah menunjukkan jam 7.05am yang artinya saya mesti nyampe tempat ngajar dlm waktu 25 menit lagi..dengan perasaan panik bercampur Nekat ku beranikan diri ketuk pintu si pemilik bengkel, yang akhirnya ketukan ku itu di sambut oleh seorang perempuan "ada apa y?" perempuan itu bertanya..."Bengkel nya buka jam brapa ya?" ku bertanya pd perempuan itu..."oh buka jam sembilanan". Tanpa pikir panjang lagi ku memohon pd perempuan itu agar aku boleh menitipkan motor ku di rumahnya yang notabene sebelahan dengan bengkel nya...Dengan ragu perempuan itu menjawab "Tanya aja sama ibu yg di warung sebelah"..Kulihat jam tangan lagi sudah jam 7.15am, akhir nya ku datangi ibu yang dlm warung tsb.Setelah terjadi percakapan singkat, ibu itu pun memperbolehkan menitipkan motorku untuk di perbaiki ketika bengkel sudah buka...Ada perasaan ragu dan tak percaya dalam hati ku menitipkan motor pada mereka, tapi tak ada jalan lain dan hanya ku pasrahkan smua itu pd tangan-Nya...Aku pun cepat2 bergegas berangkat ke tempat mengajar.Thanks God aku sampai tepat waktu...Tak lupa jg aku minta no telp orang bengkel yang bisa di hubungi..jadi sedikit lebih tenang ketika mengajar..masalah blum selesai sampai disitu, ketika kutanya kan brapa biaya perbaikannya, aku terkejut karena harganya di luar dugaan ku..awalnya hanya 270rb tapi tiba2 harga sparepart asli nya udah naik jadi 350rb-an....aku jadi bingung, karena gak ada uang sejumlah itu...akhirnya setelah terjadi nego2, deal lah pake sparepart yg tidak asli...karena lebih murah...Sepanjang jam aku mengajar, aku sering kepikiran kondisi motorku, dan berusaha introspeksi diri tentang apa yang aku alami hari ini...Apakah langkah yang kuambil untuk mengajar hari ini telah MenanTang Tuhan??di sisi lain aku hanya berpikir ini bukan lah mengajar Permanen, tapi cm hr ini...tapi Tuhan mungkin Punya kehendak lain..Tapi apapun itu, aku telah berusaha keras untuk Mensyukuri dan mengucap Thanks to Jesus buat Kebaikan-Nya atas hari yang telah kulalui hari ini....Ketika ku tulis diary ini, kondisi badan ku sangat lelah, sampai ga bisa ikut ke rumah duka.Tapi ada sukacita karena masih dalam Pimpinan Tuhan Yesus..Aku teringat ada 1 lagu yg bisa bikin aku terharu... judul nya I'll Walk With God, from This day on....